Selasa, 13 Desember 2011

Al fikru-l-mustaniir الفكر المستنير


Al fikru-l-mustaniir الفكر المستنير
(pemikiran yang tercerahkan)

"al mustaniir" berasal dari kata NUUR (نور)
NUUR berarti CAHAYA.

AL MUSTANIIR berarti MENDAPATKAN/MENEMUKAN/MEMERLUKAN/MEMINTA CAHAYA

-----
Semua manusia hidup di atas bumi yg sama
Tp masing-masing manusia punya CARA BERFIKIR yg berbeda
terhadap hakekat bumi yg dipijaknya

Org-org yg telah mendapat hidayah Islam, maka pemikirannya thd bumi dan segala isinya disertai keyakinan adanya penciptaan oleh Allah Ta'ala. Dan mereka mnyadari bhw setelah khidupan di atas bumi ini masih ada kehidupan lanjutan, yakni akhirat.

Dan org-org yg telah mendapat hidayah Islam tahu betul akan tugas kekhalifahannya di atas bumi. Ia akan menjalankan tugas kekhalifahan ('wakil' Allah dalam mengelola bumi) tentu hanya dengan ketentuan yg berasal dari Allah.

Org-orang seperti inilah yang PEMIKIRANnya TERCAHAYAI oleh Islam, yg membuatnya mengalirkan perjalanan hidupnya di atas bumi terjauh dari beragam jalan-jalan yg gelap gulita (zhulumat).
Org seperti ini secara pasti akan terkeluarkan dari kegelapan menuju cahaya (min-azh-zhulumaati ila-n-nuur).

Org seperti inilah yg memiliki al fikru-l-mustaniir. Bukan menuhankan pemikirannya, tapi MEMINTA Tuhan mencahayai pemikirannya.

Subhanallaah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar